Halaman

Senin, 23 Agustus 2010

Gladiol

What a beautiful flower!!!
Bunga yang berasal dari daratan Afrika Selatan ini memang sangat indah. Merupakan simbol kekuatan, kejujuran, kedermawanan, ketulusan hati, dan cinta.




Merupakan famili Iridaceae. Memiliki daun yang lebar menyerupai pedang. Beberapa jenis gladiol antara lain adalah :
Gladiolus gandavensis, berukuran besar, susunan bunga terlihat bertumpang tindih, panjang 90-150 cm.
Gladiolus primulinus. berukuran kecil, sangat menarik. Bertangkai halus tetapi kuat dan panjangnya mencapai 90 cm.
Gladiolus ramosus. Panjang tangkai bunga 100-300 cm.
Gladiolus nanus. Tangkai bunga melengkung, dan panjang hanya 35 cm.




Bunga yang bisa tumbuh di ketinggian 600-1400 m dpl ini, mempunyai nilai ekonomis cukup baik. Tumbuh dengan baik bila ditanam di tanah yang subur, ber-pH 5,8-6,5 dalam suhu 10-25 o C. Perbanyakan dapat dilakukan secara vegetatif maupun generatif. Tanaman ini sangat toleran pada berbagai struktur tanah, dari tanah yang ringan berpasir dengan berbahan organik rendah sampai tanah yang berat berlempung atau liat. Penanaman gladiol harus diusahakan pada lahan yang bukan bekas pertanaman gladiol atau keluarga dekatnya, seperti iris, ixia, freesia dan monbretia.




Gladiol biasanya dimanfaatkan sebagai bunga potong. bunga gladiol bisa bertahan hingga 6 hari. Selain sebagai bunga potong, bunga gladiol juga terlihat cantik bila ditanam di taman bunga depan rumah.

Karena gladiol termsuk bunga yang mudah kehilangan air, maka teknik pemanenan gladiol yang akan dijadikan bunga potong harus menggunakan teknik yang benar. Dalam memotong tangkai bunga harus menggunakan pisau yang tajam dan steril. Memotongnya harus miring sehingga permukaan batang bawah luas, jadi akan lebih mudah dan leluasa untuk menyerap air dalam vas. Waktu pemanenannya juga harus tepat, yaitu sebelum matahari terbit atau menjelang petang. Selain itu diperhatikan juga banyaknya kuntum bunga yang mekar. Panen sebaiknya dilakukan ketika kuntum pertama dan kedua telah menunjukkan warnanya, akan tetapi belum mekar. Bila pemanenan dilakuakan setelah mekar maka bunga kan rusak pada saat pengangkutan. Sebaliknya, bila dipanen terlalu awal maka bunga tidak dapat mekar sempurna.

Tidak ada komentar: