Echinacea

Echinacea merupakan salah satu jenis tanaman yang memiliki bunga yang sangat indah. Tanaman ini berasal dari Amerika Utara bagian Tengah dan Timur. Echinacea termasuk dalam family Asteraceae. Nama lain dari Echinaea adalah purple coneflowers.

Echinacea merupakan tanaman yang toleran terhadap kekeringan, merupakan tanaman perennial, tinggi tanaman bisa mencapai 140 cm. Berakar tunggang, kecuali E. purpurea, dan memiliki rambut akar yang banyak. Berbatang tegak dan sebagian besar speciesnya tidak memiliki cabang. Daunnya berbulu dan bertekstur kasar. Bunganya terkumpul menjadi satu membentuk bola dan dikelilingi oleh mahkota bunga yang menjuntai ke bawah.




Berikut ini beberapa species Echinacea :
Echinacea angustifolia – Narrow-leaf Coneflower
Echinacea atrorubens – Topeka Purple Coneflower
Echinacea laevigata – Smooth Coneflower, Smooth Purple Coneflower
Echinacea pallida – Pale Purple Coneflower
Echinacea paradoxa – Yellow Coneflower, Bush's Purple Coneflower
Echinacea purpurea – Purple Coneflower, Eastern Purple Coneflower
Echinacea sanguinea – Sanguine purple Coneflower
Echinacea simulata – Wavyleaf Purple Coneflower
Echinacea tennesseensis – Tennessee Coneflower

Echinacea merupakan tanaman herba lho. Sejak tahun 1930an Echinacea menjadi herba yang paling populer di Eropa dan Amerika. Kegunaan utama echinacea adalah untuk mengobati selesma dan flu. Echinacea juga dipakai untuk infeksi saluran kencing, luka pada kulit yang tidak pulih, dan masalah kulit seperti psoriasis dan eksema. Echinacea merangsang sistem kekebalan tubuh. Herba ini mendorong penggiatan sel CD4 dan meningkatkan kegiatan sistem kekebalan tubuh. Echinacea juga membantu sel darah putih melawan kuman. Dampak ini dapat menjadi semakin kurang bila echinacea dipakai lebih dari beberapa minggu.





Echinacea secara umum tidak disarankan untuk dipakai oleh orang dengan penyakit pada sistem kekebalan tubuh seperti HIV, multiple sclerosis, atau TB. Pemerintah Jerman mengusulkan echinacea tidak dipakai bila kita mengalami penyakit ini. Beberapa peneliti menganggap bahwa echinacea sebetulnya dapat memperburuk masalah sistem kekebalan tubuh. Beberapa ahli jamu tidak mengusulkan echinacea dipakai oleh orang dengan jumlah CD4 di bawah 200.

Beberapa spesies echinacea, terutama E. purpurea, E. angustifolia dan E. pallida, ditanam sebagai tanaman hias di kebun. Hal ini tidak mengherankan, karena Echinacea memiliki bunga yang sangat indah. ^_^ Mereka juga toleran terhadap berbagai kondisi, dan berkembang biak dengan cepat.